Bandung - Menteri Energi dan Sumber Daya Energi, Sudirman Said melakukan kunjungan kerja ke beberapa satuan kerja Kementerian ESDM di Bandung pada hari Senin, 23 Februari 2015. Salah satu instansi yang dikunjungi adalah Puslitbang Geologi Kelautan (PPPGL). Pada kunjungan kerja di PPPGL ini, Menteri ESDM disambut oleh Kepala Badan Litbang ESDM, Plt. Kepala PPPGL, pejabat struktural dan fungsional serta pegawai di lingkungan PPPGL.
Menteri ESDM melihat pameran sebagian alat-alat kegiatan survei geologi dan geofisika kelautan yang selama ini dipergunakan dalam kegiatan survei di lapangan. Dalam kesempatan ini, Menteri ESDM mendapat penjelasan mengenai nama masing-masing alat, cara penggunaan dan kegunaannya. Beberapa alat yang ada diperagakan cara penggunaannya oleh para teknisi yang mengoperasikan alat-alat tersebut pada saat pelaksanaan penelitian.
Setelah menghabiskan peninjauan peralatan survei, selanjutnya naik ke lantai 2 untuk melihat berbagai hasil capaian yang telah diraih oleh PPPGL melalui informasi yang terpajang di banner, poster dan publikasi buku serta peta.
Tahap akhir kunjungan Menteri ESDM di PPPGL diisi temu wicara dengan sebagian pegawai PPPGL dari unsur pejabat struktural dan fungsional di ruangan HMS Hartono.
Plt. Kepala PPPGL, DR. Ir. Ediar Usman, MT dalam paparan profil kelembagaan PPPGL menjelaskan peranan apa saja yang telah dilaksanakan sejak berdiri tahun 1984. Saat itu PPPGL merupakan salah satu seksi (Eselon 4) di Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi – sekarang Pusat Survei Geologi.
Berbagai jenis kegiatan kelautan telah dilaksanakan oleh PPPGL. Selain melaksanakan kegiatan pemetaan geologi kelautan bersistem skala 1:250.000, kegiatan lainya yang telah dilakukan adalah penelitian lokasi potensi energi laut, penelitian Landas Kontinen Indonesia di luar ZEE, penelitian pulau-pulau kecil terdepan, dan berbagai kegiatan tematik lainnya.
Dalam sesi pengarahannya, Menteri ESDM mengagumi berbagai kiprah yang telah dilakukan oleh PPPGL dan meminta hasil-hasil kegiatannya disosialisasikan ke berbagai daerah terutama di kalangan perguruan tinggi di daerah. Selain itu, PPPGL diharapkan memberi kontribusi yang signifikan dalam kebijakan satu peta kelautan Nasional (“one map policy”), sehingga terjadi sinkronisasi informasi hasil PPPGL dengan lembaga kelautan lainnya.
Terkait dengan penunjukkan Kementerain ESDM sebagai panitia pelaksana peringatan Hari Nusantara tahun 2015, Menteri ESDM sebagai ketua panitia berharap peran besar PPPGL sebagai wakil KESDM di Dewan Kelautan Indonesia (DEKIN) dalam mensukseskan kegiatan yang bertaraf nasional yang puncak acaranya akan digelar pada tanggal 13 Desember 2015 di Banda Aceh. Berbagai rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut Hari Nusantara diharapkan sudah bisa dilaksanakan oleh PPPGL, baik kaitannya dengan pelaksanaan kegiatan penelitian yang menggunakan kapal Geomarin III maupun menggelar acara khusus yang terkait dengan Hari Nusantara.
Kunjungan Menteri ESDM ke PPPGL ini memiliki arti yang sangat strategis, terutama dalam kaitan peran PPPGL menyokong program kemaritiman Indonesia.
“LAUT ITU KEREN...”. |am|
Leave a comment